Solidaritas.Online - Tim Kecamatan Sungkai Jaya melaksanakan kegiatan monitoring dan evaluasi (monev) di Desa Cempaka pada Kamis (2/10/2025).
Agenda ini dipimpin langsung oleh Camat Sungkai Jaya, Desputra Adami, SH, dengan tujuan memastikan pelaksanaan pembangunan dan program desa berjalan sesuai rencana, transparan, serta akuntabel.
Monitoring tersebut mengacu pada Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa, PP Nomor 43 Tahun 2014, serta Permendagri Nomor 73 Tahun 2020.
Dalam regulasi tersebut ditegaskan bahwa camat memiliki peran strategis dalam pembinaan dan pengawasan, termasuk pemantauan pengelolaan keuangan desa dan pembangunan desa.
Fokus Monitoring: Jalan Lapen dan BUMDes
Salah satu pembangunan yang menjadi fokus pengawasan adalah jalan lapen yang berlokasi di Dusun Satu dan Dusun Tiga Desa Cempaka.
Jalan dengan panjang 756 meter dan lebar 2,5 meter ini dibangun dengan sistem lapisan penetrasi (lapen), yaitu menggunakan agregat batu sebagai pondasi utama, kemudian diikat dengan aspal yang disemprotkan dan dipadatkan berlapis-lapis.
Ketua TPK Desa Cempaka, Meri, menyampaikan,
“Pembangunan jalan lapen terletak di Dusun Satu dan Dusun Tiga, dengan rincian panjang 756 meter dan lebar 2,5 meter.”
Selain infrastruktur jalan, tim juga melakukan monitoring pada BUMDes Cempaka yang bergerak di sektor peternakan ayam petelur. Pengawasan dilakukan tidak hanya pada aspek fisik, tetapi juga administrasi keuangan.
Ketua BUMDes Cempaka, Hatami, menegaskan,
“Saya siap menjalankan BUMDes Cempaka ini sesuai regulasi yang ada, terbuka dalam pengelolaan, serta tetap menerima masukan dan bimbingan dari pihak mana saja untuk membangun BUMDes kita ini.”
Kepala Desa Sambut Baik Monev Kecamatan
Kepala Desa Cempaka, Hj. Riski Puspa Dewi, SE, MM, menyampaikan apresiasi kepada tim monitoring Kecamatan Sungkai Jaya.
“Kami siap membangun desa yang transparan dan akuntabel, serta menerima kritik, saran, maupun bimbingan yang sifatnya membangun agar program-program pusat maupun daerah bisa terlaksana demi kesejahteraan masyarakat, khususnya warga Desa Cempaka,” tegasnya.
Kegiatan monitoring ini diharapkan dapat memperkuat tata kelola pemerintahan desa yang baik serta memastikan program pembangunan berdampak nyata bagi kesejahteraan masyarakat.
(Yosef)
