 |
| Razia Miras Oplosan di satu rumah yang penuh ratusan botol miras/foto: Humas Polres Purwakarta |
Solidaritas.Online - Dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, jajaran Polres Purwakarta menunjukkan keseriusannya dalam menjaga ketertiban masyarakat dengan menggelar operasi besar-besaran.
Hasilnya, sebanyak 391 botol minuman keras (miras) oplosan dan pabrikan dari berbagai merek berhasil diamankan dari sejumlah titik di wilayah Kabupaten Purwakarta.
Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kasat Res Narkoba Polres Purwakarta, AKP Yudi Wahyudi, yang menggawangi Tim Satuan Reserse Narkoba.
Tim menyisir beberapa lokasi yang disinyalir sebagai tempat peredaran miras, seperti warung jamu dan sejumlah kontrakan yang dicurigai melakukan penjualan ilegal.
“Operasi ini untuk memberantas penyakit masyarakat di Kabupaten Purwakarta dalam menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah dan mengantisipasi berbagai macam bentuk kejahatan yang dapat disebabkan akibat mengkonsumsi miras,” tegas AKP Yudi Wahyudi, Kamis, 26 Juni 2025.
Yudi menjelaskan, razia ini merupakan bagian dari komitmen Polres Purwakarta dalam menekan peredaran miras ilegal yang kerap menjadi pemicu gangguan kamtibmas.
“Dalam operasi ini ada 391 botol miras oplosan dan pabrikan berbagai merek yang berhasil diamankan saat razia di beberapa lokasi tersebut. Dan semua pemilik miras kita proses sesuai hukum yang berlaku,” ungkap eks Kasat Res Narkoba Polres Sukabumi itu.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa keberadaan miras sering kali menjadi akar dari aksi kejahatan jalanan dan tindak premanisme.
“Harapan kami, ke depan, tidak ada lagi yang melakukan penjualan miras tanpa izin di wilayah hukum Polres Purwakarta. Karena, dampak dari miras sangat potensi tinggi terhadap gangguan kamtibmas dan kejahatan,” ujar Yudi.
Melalui operasi ini, tambah Yudi, pihaknya ingin memastikan masyarakat bisa merayakan tahun baru Islam dalam suasana yang aman dan damai.
“Kegiatan serupa akan terus kami rutinkan. Secara tidak langsung kegiatan seperti ini bisa mengurangi tindak kriminalitas. Kami ingin memastikan situasi Purwakarta tetap aman dan kondusif,” tandasnya.
(Boby)
