 |
| Diduga proyek tanggul di Desa Teluk Dalam, Asahan, tidak menggunakan papan informasi anggaran. Ketua Karang Taruna dan warga pertanyakan transparansi pembangunan yang dinilai janggal. |
Solidaritas.Online – Pembangunan proyek tanggul di Desa Teluk Dalam, Dusun VIII, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Asahan, menuai tanda tanya besar.
Pasalnya, proyek yang saat ini tengah berjalan diduga tidak dilengkapi papan informasi dana anggaran sebagaimana mestinya.
Ketua Karang Taruna Desa Teluk Dalam mengaku heran atas ketidaktransparanan proyek tersebut. Ia bahkan mengungkapkan tidak pernah diundang dalam rapat terkait rencana pembangunan tanggul.
“Pada saat rapat mengenai akan adanya pembangunan proyek tanggul di Desa Teluk Dalam, saya tidak diundang oleh pihak pemerintah desa, LPM, maupun BPD. Jadi saya selaku ketua Karang Taruna tidak tahu mengenai berapa anggaran proyek tanggul yang ada di Dusun VIII,” ujarnya.
Hal senada diungkapkan Kepala Dusun VIII. Menurutnya, proyek tersebut memang tidak menggunakan papan informasi dana anggaran. “Proyek itu memang tidak menggunakan papan informasi dana anggaran,” ungkapnya kepada Ketua Karang Taruna Desa Teluk Dalam.
Kondisi ini dinilai janggal oleh Ketua Karang Taruna. Saya rasa ini sudah ada yang aneh, "karena setiap pembangunan proyek pemerintah pasti ada papan informasi dana anggaran. Selain itu, biasanya para pekerja proyek juga menggunakan alat kerja dengan atribut PAD,” tegasnya.
Ia menambahkan, masyarakat mendukung adanya pembangunan, namun berharap transparansi tetap dijunjung tinggi.
“Kami bukan tidak senang dengan adanya pembangunan tanggul di desa kami, hanya saja kami ingin transparansi. Jangan sampai terulang seperti proyek tanggul sebelumnya, anggarannya besar tetapi benteng tanggul itu jebol. Kami berharap agar pemerintah benar-benar memperhatikan pembangunan ini,” tandasnya.
(Hendra)
