 |
| Bahlil Lahadalia Menteri ESDM /foto: akun Facebook @Bahlil Lahadalia |
Solidaritas.Online - Dalam kunjungan kenegaraan Presiden Prabowo Subianto ke Saint Petersburg, Rusia, pada Kamis (19/6/2025) waktu setempat, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia membawa misi penting di sektor energi. Ia secara terbuka menawarkan peluang kerja sama eksplorasi migas kepada Rusia.
“Kami mengundang mitra-mitra strategis Rusia untuk terlibat dalam eksplorasi lapangan (migas) baru dan temuan cadangan gas di lepas pantai," ujar Bahlil dalam keterangan resmi yang dikutip dari Tirto.id Sabtu (21/6/2025).
Tawaran ini selaras dengan semangat kedua negara untuk memperkuat kolaborasi di sektor energi, khususnya dalam proyek eksplorasi dan produksi gas alam cair (Liquefied Natural Gas/LNG) serta suplai minyak.
Pemerintah Indonesia berharap penjajakan ini mampu mendorong peningkatan lifting migas nasional sejalan dengan target Presiden Prabowo untuk mencapai swasembada energi.
Gayung pun bersambut. Pemerintah Moskow menyambut baik ajakan tersebut. Presiden Rusia Vladimir Putin menyatakan kesiapannya mendukung Indonesia dengan teknologi mutakhir untuk memodernisasi infrastruktur migas, termasuk mengoptimalkan sumur-sumur tua yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal.
Langkah ini diharapkan menjadi fondasi bagi proyek-proyek migas strategis di masa depan, sekaligus membuka jalan bagi masuknya investasi teknologi tinggi ke dalam industri energi nasional.
Di tengah fokus pemerintah untuk menggenjot produksi dari sumur-sumur lama, kerja sama ini menjadi peluang emas untuk mengangkat kinerja sektor migas Tanah Air.
