Solidaritas.Online - Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menegaskan komitmen kuatnya untuk meraih predikat Kabupaten/Kota Sehat (KKS) pada tahun 2025. Hal tersebut ditegaskan langsung oleh Bupati Aceh Tamiang, Irjen Pol. (Purn) Drs. Armia Pahmi, MH, saat membuka kegiatan Sosialisasi Penyelenggaraan KKS di aula Setdakab, Jumat (20/6/25).
Dalam arahannya, Bupati Armia menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memperluas pemahaman lintas sektor tentang pentingnya program KKS serta memperkuat sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan seluruh pemangku kepentingan dalam menciptakan lingkungan yang sehat, nyaman, aman, dan bersih.
“Kabupaten/Kota Sehat bukan sekadar program, ini gerakan perubahan. Kita ingin masyarakat punya pola hidup sehat, lingkungan bersih, dan masa depan yang lebih baik untuk anak cucu kita,” tegas Bupati Armia.
Ia juga menyoroti tantangan yang dihadapi, khususnya kondisi kritis TPA Kampung Durian serta peningkatan volume sampah yang dapat memengaruhi hasil penilaian KKS secara nasional. Bupati mendorong kolaborasi lintas sektor, termasuk sampai ke tingkat kampung, guna menghidupkan kembali budaya gotong royong dan “Gerakan Hidup Bersih dan Sehat”.
Dalam kesempatan itu, ia mengungkapkan sejumlah upaya yang tengah dilakukan Pemkab Aceh Tamiang, mulai dari revitalisasi TPA, penambahan armada angkut sampah, hingga peningkatan kesejahteraan petugas kebersihan.
“Tapi yang paling penting adalah partisipasi masyarakat. Tanpa itu, semua ini hanya rencana di atas kertas,” tandasnya.
Program KKS sendiri mencakup sembilan tatanan utama, seperti kawasan permukiman, fasilitas pendidikan, pasar, hingga upaya penanggulangan bencana. Melalui forum ini, diharapkan seluruh elemen daerah bersatu dalam mempersiapkan diri menghadapi penilaian nasional.
“Dengan semangat gotong royong, mari kita jadikan Aceh Tamiang lebih sehat, lebih bersih, dan lebih gemilang,” tutup Bupati Armia.
Sementara itu, Kepala Bappeda Aceh Tamiang, M. Zein, melaporkan bahwa kegiatan ini diinisiasi oleh Tim Kerja KKS Aceh Tamiang 2025. Ia menyebutkan, pihaknya menargetkan predikat Swasti Saba Padapa pada penilaian tingkat nasional tahun ini.
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Wakapolres Aceh Tamiang, sejumlah Kepala SKPK, para Camat, Datok penghulu beserta jajaran, serta tamu undangan lainnya.