Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

"Solidaritas di Tengah Krisis: MUSNIK V PUK SPAMK FSPMI Jadi Titik Balik Pekerja Otomotif"

19 Juli 2025 | 21:16 WIB | 0 Views Last Updated 2025-07-19T14:16:51Z
Musnik V PUK SPAMK FSPMI PT TS Tech Indonesia di Purwakarta jadi momentum bangkit dari krisis otomotif. Solidaritas pekerja, manajemen, dan pemerintah berpadu hadapi tantangan industri.

Solidaritas.Online - Ballroom Hotel Harper Purwakarta berubah menjadi panggung semangat perjuangan saat Musyawarah Unit Kerja (MUSNIK) V PUK SPAMK FSPMI PT TS Tech Indonesia digelar. 

Dengan tema “Berjuang dengan Keikhlasan, Berpikir dalam Kesulitan”, acara ini menjadi penanda kuatnya solidaritas pekerja di tengah badai krisis industri otomotif yang tengah melanda.

Data Gaikindo menunjukkan, sepanjang 2024, penjualan mobil nasional anjlok hingga 15%. Penyebabnya bukan hal sepele: harga bahan baku yang melambung dan persaingan global yang semakin tajam. 

Namun, di tengah tekanan tersebut, MUSNIK V menjadi momen penting untuk mempererat barisan, menguatkan tekad, dan menyusun strategi menghadapi tantangan.

Ketua PC AMK FSPMI Purwakarta, Wahyu Hidayat dari Spirit Binokasih, menyoroti kekompakan seluruh elemen acara. 

“Dari kedisiplinan peserta sampai penampilan Sanggar Tari Purna Yudha yang memukau, semuanya menyatu memperkuat semangat kami. Apresiasi juga untuk Om Zein, Bupati Purwakarta, yang hadir di tengah jadwal padat ulang tahun kota simbol nyata sinergi antara pekerja, pemerintah, dan pengusaha,” ujarnya.

Salah satu momen penting dalam MUSNIK ini adalah terpilihnya kembali Deni Abdulrohman, S.H. sebagai Ketua PUK SPAMK FSPMI periode 2025-2028. 

Dalam pidatonya, Deni menyampaikan pesan kuat: “Krisis ini bukan akhir, tapi ujian solidaritas. Kita harus bersatu dengan manajemen, merumuskan langkah konkret menghadapi tekanan industri.”

Sikap terbuka juga ditunjukkan manajemen PT TS Tech Indonesia. Presiden Direktur, Kazuhiko Hibara, dengan nada optimis menyampaikan, “Kepercayaan adalah kunci. Jika kita melangkah bersama, tidak ada yang bisa menghentikan kita.”

MUSNIK V tak hanya menjadi ruang diskusi. Forum ini merumuskan langkah-langkah strategis: mulai dari penguatan Perjanjian Kerja Bersama (PKB), hingga peningkatan pelatihan bagi pekerja dalam menghadapi disrupsi teknologi yang kian cepat.

Lebih dari sekadar seremoni, acara ini adalah panggilan untuk bangkit. Di tengah gejolak pasar otomotif global, MUSNIK V menjadi simbol harapan bahwa perubahan bisa dimulai dari bawah dari hati yang ikhlas dan pikiran yang jernih.

MUSNIK V PUK SPAMK FSPMI membuktikan bahwa di tengah krisis, solidaritas dan semangat kolektif adalah kekuatan utama yang tak tergoyahkan.

×
Berita Terbaru Update