Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Anak 9 Tahun Jadi Korban Pelecehan Seksual di Purwakarta, Pelaku Akhirnya Tertangkap

27 Juni 2025 | 23:34 WIB | 0 Views Last Updated 2025-06-27T16:36:52Z
mobil palaku akun instagram @sarahazzaaa

Solidaritas.Online - Sebuah kasus pelecehan seksual yang menimpa seorang anak berusia 9 tahun mengguncang Purwakarta, Jawa Barat. 

Kejadian tersebut terjadi pada 24 Juni 2025 sekitar pukul 10.30 WIB, saat korban berinisial IR sedang berjalan pulang dari sekolah menuju rumahnya di depan kampus UPI Purwakarta.


Menurut keterangan kakak korban yang diunggah melalui akun Instagram @sarahazzaaa, pelaku berusia sekitar 60 tahun dengan ciri-ciri tubuh buncit, kulit keriput, dan berkulit putih.

Korban yang tidak mengenal pelaku semula mendekat karena mengira pelaku hendak bertanya. Namun, tiba-tiba pelaku mencengkeram kedua tangan korban, memegangi tubuhnya tanpa izin, hingga melakukan tindakan pelecehan seksual.

Kasus ini mencuat ke publik Jumat (27/6/25)
“Adik saya syok, trauma, menangis, dan kini enggan keluar rumah atau berjalan kaki lagi. Hatinya sakit dan tidak terima hingga pelaku ditangkap,” ucap kakak korban dalam unggahannya.


Saat kejadian, korban sempat diselamatkan oleh pedagang cilok dan penjaga parkir di sekitar lokasi. Namun, pelaku berhasil melarikan diri. Keesokan harinya, pelaku terlihat memarkir mobilnya di area Patung Enggrang yang tak jauh dari rumah korban. Keluarga korban sempat berusaha mengejar, tetapi pelaku telah lebih dulu menghilang.

Keluarga korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Purwakarta, dan laporan langsung diterima oleh pihak kepolisian.

Tak butuh waktu lama, Gabungan Unit Jatanras bersama Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Purwakarta dihari yang sama berhasi menangkap terduga pelaku yang dilaporkan telah melakukan tindakan tidak senonoh terhadap seora anak perempuan berusia 9 tahun.

Setelah dilakukan penyelidikan dan pengumpulan bukti awal, tim gabungan dari Jatanras dan Unit PP bergerak cepat untuk mengamankan pelaku. Penangkapan dilakukan demi memberikan rasa aman kepada korban dan keluarganya, serta mencegah potensi korban lainnya.


×
Berita Terbaru Update